5 Tips Mencegah Kecanduan Manis pada Anak

5 Tips Mencegah Kecanduan Manis pada Anak

Tips Mencegah Kecanduan Manis pada Anak – Kebanyakan anak kecil sangat menyukai makanan manis, seperti es krim, permen, coklat, dan makanan sejenis lainnya. Ibu tidak perlu khawatir dengan masalah yang bisa timbul selama jumlah makanan yang dikonsumsi tidak terlalu banyak. Namun, jika anak sudah terlanjur kecanduan makanan manis, tentu risiko mengalami beberapa penyakit lebih tinggi, terutama untuk gigi. Tentu Anda tidak ingin hal ini terjadi bukan? Cari tahu beberapa cara untuk mencegahnya di sini!

Cara Mencegah Kecanduan Makanan Manis pada Anak

Manis adalah rasa pertama yang disukai anak-anak sejak lahir. Karbohidrat merangsang pelepasan bahan kimia di otak untuk menghasilkan serotonin, yang membuat Anda merasa bahagia. Selain itu, gula juga merangsang pelepasan endorfin yang menghasilkan respon slot bet 100 pragmatic tenang dan rileks pada tubuh. Oleh karena itu, anak-anak cenderung kecanduan makanan manis karena sering merasa senang setelah memakannya.

Namun, terlalu banyak mengonsumsi makanan manis bisa berdampak buruk bagi kesehatan Si Kecil. Beberapa masalah yang bisa terjadi antara lain peningkatan risiko kelebihan berat badan, obesitas, karies gigi, hingga diabetes melitus tipe-2. Oleh karena itu, ibu perlu mencari cara untuk mencegah kecanduan manis pada anak. Berikut lima tips mencegah kecanduan manis pada anak yang bisa Anda coba:

Baca juga: 5 Pola Hidup Sehat Bagi Penderita Hipertensi

1. Berikan Contoh

Jika Anda dan pasangan suka makan manis-manis di depan si kecil, kemungkinan besar ia akan melakukan hal yang sama. Pasalnya, selama masa tumbuh kembangnya, Si Kecil akan belajar dengan cara meniru, termasuk tentang pola makan yang dilihatnya di sekitarnya. Nah, agar si kecil tidak kecanduan yang manis-manis, Anda bisa memberikan contoh pola makan sehat di hadapannya.

2. Batasi asupan manis si Kecil

Cara lain untuk menghindari kecanduan permen pada anak adalah dengan membatasi konsumsinya. Anda bisa melakukannya dengan berbagai cara, antara lain dengan memberikan makanan manis dalam porsi kecil, mengombinasikan makanan manis yang disukai Si Kecil dengan nutrisi lain (seperti: mencampurkan cokelat dengan pisang), serta mengecek kadar gula pada setiap makanan dan minuman. dikonsumsi oleh anak-anak.

3. Dorong Konsumsi Buah dan Sayur

Buah mengandung gula alami yang tentunya lebih baik dari gula buatan. Oleh karena itu, membekali dan mendorong si kecil untuk lebih banyak makan buah dan sayur di rumah bisa menjadi salah satu cara untuk mencegah kecanduan makanan manis. Buah dan sayur juga banyak mengandung nutrisi (seperti serat, vitamin dan mineral), sehingga baik untuk kesehatan si Kecil. Agar anak lebih semangat, Bunda bisa memberikannya buah-buahan yang disukainya.

4. Jangan berikan permen sebagai hadiah

Sebisa mungkin jangan memberikan hadiah berupa makanan manis kepada si kecil. Pasalnya, sebuah penelitian menyebutkan bahwa dengan menghadirkan makanan manis pada anak, seperti permen, dapat meningkatkan risiko anak mengalami kecanduan makanan manis. Jadi, daripada memberikan yang manis-manis, ibu bisa menggantinya dengan makanan yang lebih sehat atau memberikan sesuatu yang sangat dia inginkan.

5. Membuat Hidangan Manis di Rumah

Daripada si kecil membeli manisan kemasan, lebih baik buat manisan sendiri di rumah. Ajaklah anak membuat kue kesukaannya sambil mengajarkan mereka tentang makanan sehat dan konsumsi makanan manis yang perlu dibatasi. Dengan menjelaskan efek berbahaya dari makan terlalu banyak makanan manis, anak-anak dapat memahami mengapa makanan ini harus dibatasi. Mencampurkan beberapa makanan lain, seperti kacang-kacangan atau buah-buahan ke dalam kue, dapat memastikan si kecil mendapatkan nutrisi yang baik dari makanan tersebut.

Setelah mengetahui beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kecanduan makanan manis pada anak, diharapkan para orang tua lebih bijak dalam memberikan jajanan pada anak. Tentunya setiap orang tua ingin anaknya tetap sehat dan bugar tanpa mengalami masalah pada tubuhnya. Dengan memastikan Si Kecil mendapatkan asupan makanan yang sehat dan bergizi, tentu keinginan tersebut dapat terpenuhi.